IPA

Senin, 08 Januari 2018

PENGEMBANGAN SUKSES TERNAK IKAN LELE TERPERCAYA!!!!!

Pengembangan budidaya ikan lele semakin lama semakin banyak di minati hal ini di karnakan banyaknya permintaan pasar yang semakin lama semakin meluas, selain itu juga ikan lele adalah salah satu jenis ikan yang cukup mudah untuk di kembang biakan.
Lele bukan hanya bisa di manfaatka untuk bahan olahan makanan ada juga beberapa manfaat- manfaat dari budidaya ikan lele salah satunya adalah apabila lele di tempatkan di tempat genangan air yang banyak jentik-jentik nyamuknya ini dapat mengurani jentik nyamuk.

Berikut adalah beberapa tahapan dari usaha lele :

1. Tahap persiapan kolam
Jenis kolam yang di gunakan pada ikan lele bisa mengunkan kolam tanah, platik dan lebih bagus lagimenggunakan kolam yang dindingnya terbuat dari semen, sebelum lele di masukkan kedalam kolam untuk di lakukan budidaya sebaiknya kolam terlebih dahulu di keringkan selama 3-7 hari sebelu kolam di isi air hal ini bertujuan untuk membunuh bakteri yang nantinya akan beriakibat tidak baik bagi ikan lele.

Setelah proses pengeringa di lakukan hal yang berikutnya adalah pengisian air pada kolam sertinggi 30 – 40 cm, diamkan selama lebih kurang 7 hari sampai air berlumut dan sudah di tumbuhi plangton.

2. Pemilihan benih
Ada beberapa tahapan dalam pemilihan benih ikan lele agar hasil yang di dapat bisa maksimal, kesalah dalam pemilihan benih ikan lele akan berakibat hasil yang di dapat tidak akan maksimal ini adalah salah satu faktor yang menyebabkan gagal panen ikan lele.

Benih lele yang dipilih harus benar benar baik dan sehat,benih lele yang tidak baik gampang sekali terserang penyakit  dan pertumbuhan kurang optimal,ciri ciri  benih lele yang baik dan sehat :
1.Ukuran seragam dan berwarna cerah (menggilap )
2. Gerakan lincah dan gesit
3. Tidak cacat dan tidak luka ditubuhnya
4. Bebas dari bibit penyakit
5. Posisi tubuh dalam air normal maksudnya tidak mengambang keatas
6. Menghadap dan melawan arus ketika diberi arus
7. Nafsu Makan tinggi
8. Tidak mudah stres
Dalam budidaya pembesaran lele tersebut sebaiknya gunakan ukuran minimal 5-7 Cm ,tidak terlalu kecil,bagi pemula juga disarankan seperti itu karena ukuran ini sudah tahan terhadap serangan penyakit dan kemungkinan besar akan menjadi besar yang seragam walaupun natinya juga harus mengunakan sistim sortir.

3. Penebaran bibit ikan lele
Pada proses penebaran bibit ikan lele sebaiknya di lakukan sesui syarat yang tercantum di atas yaitu apabila air sudah berlumut dan sudah di tumbuhi plangtong hal ini bisa terjadi selama proses 7 hari atau lebih dari awal proses pengisian air, sebaiknya penebaran benih di lakukan pada pagi atau lebih baik lagi pada sore hari hal ini di lakukakan untuk menjaga agar suhu di kolam bisa tetap stabil.

Kondisi suhu kolam yang tidak stabil akan mengakibatkan ikan lele mengalami stres dan mati, lele juga sangat menyukai tempat yang dingin apabila air di dalam kolam kuang dingin bisa juga di berikan es balok yang di masukkan ke dalam kolam bila memungkinkan.

Salah satu upaya untuk mencegah dan mengobati panyakit pada benih ikan sebelum ditebar adalah merendam benih dengan larutan antibiotik, sepoerti oxytetrasicline (OTC), Tetrasiklin, dan supertetra sebanyak 1 sendok teh/10 liter selama 15 menit, gunanya untuk mengantisipasi penyakit melekat pada kulit atau insang.

4. Pemberian pakan ikan lele
Selain pakan utama, sesekali juga perlu di beri makanan tambahan. Pemberian pakan tambahan sangat menolong menghemat biaya pengeluaran pakan yang menguras kantong.

Apabila kolam kita dekat dengan pelelangan ikan, bisa dipertimbangkan pemberian ikan rucah segar. Ikan rucah adalah hasil ikan tangkapan dari laut yang tidak layak dikonsumsi manusia karena ukuran atau cacat dalam penangkapannya. Bisa juga dengan membuat belatung dari campuran ampas tahu.
Keong mas dan limbah ayam bisa diberikan dengan pengolahan terlebih dahulu. Pengolahannya bisa dilakukan dengan perebusan. Kemudian pisahkan daging keong mas dengan cangkangnya, lalu dicincang. Untuk limbah ayam bersihkan bulu-bulunya sebelum diumpankan pada lele.

Satu hal yang harus diperhatikan dalam memberikan pakan ikan lele, jangan sampai telat atau kurang. Karena ikan lele mempunyai sifat kanibal, yakni suka memangsa sejenisnya. Apabila kekurangan pakan, ikan-ikan yang lebih besar ukurannya akan memangsa ikan yang lebih kecil.

5. Masa panen pada budidaya lele
Ikan lele bisa dipanen setelah mencapai ukuran 9-12 ekor per kg. Ukuran sebesar itu bisa dicapai dalam tempo 2,5-3,5 bulan dari benih berukuran 5-7 cm. Berbeda dengan konsumsi domestik, ikan lele untuk tujuan ekspor biasanya mencapai ukuran 500 gram per ekor.

Satu hari (24 jam) sebelum panen, sebaiknya ikan lele tidak diberi pakan agar tidak buang kotoran saat diangkut. Pada saat ikan lele dipanen lakukan sortasi untuk misahkan lele berdasarkan ukurannya. Pemisahan ukuran berdampak pada harga. Ikan lele yang sudah disortasi berdasarkan ukuran akan meningkatkan pendapatan bagi peternak.

Mungkin dalam beberapa faktor di lapangan ada bebebrapa yang berbeda dalam metode ini tetai dalam garis besarnya care mngembagkan budidaya ikan lele ini tidak jauh berbeda, pelajaran yang paling bermutu dan pasti adalah dengan mencoba langsung jangan takut untuk gagal sebelum bertindak.

http://www.inspirasipertanian.com/2016/10/cara-mengembangkan-usaha-budidaya-ikan.html

2 komentar:

  1. Halo Bosku ^^
    Segera Daftarkan ID di www. SmsQQ .com
    Ada 4 Permainan Dalam 1 ID
    Bandar Q,Poker,Domino QQ,Bandar Poker
    www. SmsQQ .com Juga Menyediakan Promo Menarik
    Bonus Turn Over Terbesar
    Bonus Refferal Seumur Hidup
    Minimal deposit 10rb
    BBM :2AD05265
    WA:+855968010699
    Skype:smsqqcom@gmail.com
    Ditunggu Kehadirannya Bosku

    BalasHapus